larik bermajas pada puisi beserta contohnnya
Puisi merupakan jenis sastra yang bahasanya terikat oleh irama, rima ,serta penyusunan larik maupun bait. Larik bermajas dimaksudkan larik-larik puisi menggunakan kalimat bermajas. Majas merupakan cara mengungkapkan pikiran melalui bahasa secara khas yang memperlihatkan kepribadian dan jiwa dari seorang penulis. Majas dalam larik larik puisi biasanya: majas hiperbola, majas personifikasi, majas metafora serta majas perumpamaan
1. Majas Hiperbola
Majas hiperbola adalah penggunaan majas yang menyatakan sesuatu dengan cara melebih-lebihkan sehingga terlihat lebih besar dari keadaan sebenarnya. contoh kalimatnya seperti:
2. Majas personifikasi
Majas personifikasi adalah penggunaan majas yang menganggap benda mati sebagai manusia. Contoh kalimat seperti ini
3. Majas metafora
Majas metafora adalah penggunaan majas yang membandingkan dua benda. benda yang diperbandingkan tidak lagi disebut-sebut. contoh kalimatnya seperti :
4. Majas Perumpamaan
Majas perumpamaan adalah majas yang menggunakan perbandingan dua benda. kata kunci yang ada, seperti ibarat, bagaikan, laksana, dan sbg. contoh kalimatnya seperti:
1. Majas Hiperbola
Majas hiperbola adalah penggunaan majas yang menyatakan sesuatu dengan cara melebih-lebihkan sehingga terlihat lebih besar dari keadaan sebenarnya. contoh kalimatnya seperti:
- Tendangan maut dari bagian penyerang telah berhasil membobol gawang lawan.
- Tubuh penari itu lentur sekali, bahkan karet pun kalah lentur dengan kelenturan tubuh penari itu.
- Aku takut bila selalu diguncang demo yang tidak berkesudahan, maka negeri ini kelak akan runtuh.
- Orang itu bergulat dengan api demi mendapatkan hasil bakaran keramik yang terbaik.
- Lika liku hidupnya penuh dengan duri yang tajam dan jalanan yang terjal.
- Isu kenaikan harga BBM telah berhasil membuat harga barang pokok membumbung tinggi.
- Orang tua gadis kecil itu harus membayar mahal harga dirinya di depan pengadilan.
2. Majas personifikasi
Majas personifikasi adalah penggunaan majas yang menganggap benda mati sebagai manusia. Contoh kalimat seperti ini
- Angin laut yang sepoi - sepoi sore ini membelai rambut panjang gadis tersebut.
- Bola itu berlari kencang menuju gawang lawan.
- Di tangan sang pujangga, pena pun bisa menari dengan indahnya menciptakan rangkaian kalimat indah.
- Ujung pohon tersebut terlihat meliuk menari tiada henti terkena tiupan angin kencang.
- Batu karang itu tetap berdiri dengan kokohnya di tengah laut.
- Rumput hias itu telah berbaris dengan rapi mengisi sela-sela tanah yang kosong di halaman depan rumah.
- Surat cinta yang kuterima membawa kabar baik tentang si jantung hati nan jauh di seberang sana.
3. Majas metafora
Majas metafora adalah penggunaan majas yang membandingkan dua benda. benda yang diperbandingkan tidak lagi disebut-sebut. contoh kalimatnya seperti :
- Engkaulah sinar mentariku yang selalu menyinari hari-hariku.
- Raja hutan mengaum dengan kerasnya sebagai pertanda bahwa dia adalah sang penguasa hutan.
- Engkau telah bertakhta di hatiku sejak pertama kali aku melihat wajahmu.
- Bunga bangsa itu telah gugur saat membela negara tercinta ini.
- Mobil merek Avanza dan Xenia telah merajai jalanan selama beberapa tahun terakhir
- Tim sepakbola Indonesia bermain dengan cantik selama bertanding dengan Brunei Darussalam.
- Sandra telah menutup hatinya untuk Rayhan yang telah menghianatinya.
- Dibalik wajah garangnya Doni terdapat hati yang sangat rapuh.
- Delia adalah seorang sahabat yang mampu mengunci rapat-rapat demi menjaga rahasiaku.
4. Majas Perumpamaan
Majas perumpamaan adalah majas yang menggunakan perbandingan dua benda. kata kunci yang ada, seperti ibarat, bagaikan, laksana, dan sbg. contoh kalimatnya seperti:
- Semangatnya keras bagaikan raja.
- Wajahnya kuning bersinar bagai bulan purnama.
Sudah bagus jawabannya tp tulisannya kurang gedhe antonimnya
BalasHapusBagus, Terima kasih
BalasHapus